kasih,
embun enggan menampakkan ujudnya
saat berpapas pada bening kasihmu
induk ayam hening mengeramkan telurnya
menyaksikan ketulusan cintamu
seolah engkau mencibir
pada sitir syair Sapardi Djoko Damono
"aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan
yang menjadikannya tiada.
aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat disampaikan kayu kepada api
yang menjadikannya abu"
syair yang mengusik kalbu
namun hati tetap kelu,
bibir bergetar membisu
tak mampu ungkapkan kejujuran
sejenak kutermangu
mencari asa pada labirin relung
'tuk temukan kesejatian
kasih,
engkau memaknai teks tanpa kenal teks
engkau ejawantahkan syair tanpa kenal syair
terserap pada setiap desah nafasmu
di sini kuterpaku bisu
---
"Sekali Layar Terkembang, Pantang Biduk Surut Ke Laut"